21 Oktober 2009

YUI

Siapa yang tak tahu yui?. Yui adalah seorang penyanyi wanita dari Jepang. Aku mulai mengenal yui karena lagunya di sountrack Bleach "Life" yang dijadikan sebagai lagu penutup di film tersebut. Lalu, aku coba mencari lagu-lagu yui yang lain, dan ternyata hampir semua lagunya asik2. Padahal aku termasuk orang yang gak begitu suka dengan lagu Jepang. Tapi, itu gak berlaku untuk Yui.



Yui memulai menulis lirik lagunya sendiri sewaktu di kelas 3 SMP. Yui sangat bercita-cita menjadi penyanyi, dan pergi ke mana-mana dengan selalu membawa gitarnya. Sewaktu SMA, ia sering menyaksikan pertunjukan grup musik bianco nero di jalanan, dan memutuskan untuk berhenti sekolah. Yui mulai belajar menyanyi, menulis lagu, dan memainkan gitar di kursus musik kota Fukuoka.

Bulan Maret 2004, Yui mengikuti audisi "SD Audition" yang diadakan Sony Music Japan. Dari 20 ribu peserta hanya 10 orang yang tersisa termasuk Yui. Duduk menyilangkan kaki di lantai, Yui bernyanyi sambil memetik gitar. Lagu yang dibawakannya waktu itu sebanyak 3 buah lagu, "Why me", "It's happy line", dan "I know". Finalis hanya boleh membawakan 2 buah lagu menurut peraturan audisi, tapi juri memberikan nilai yang sangat tinggi bagi Yui. Setelah itu, berbagai perusahaan rekaman menjadi saling berebut untuk mengontraknya. Lagu pertama yang dinyanyikan, "Why Me" nantinya dijadikan single perdana, diikuti dengan "It's Happy Line" dan "I Know".

Sebagai penghargaan kepada kampung halamannya, Yui menulis lagu "Feel My Soul" ketika meninggalkan kampung halamannya, Fukuoka. Seorang produser dari stasiun televisi Fuji TV mendengar video klip demo lagu tersebut, dan bermaksud menjadikannya sebagai lagu tema serial drama di Fuji TV. Debut singel Yui, "Feel My Soul" yang dirilis 23 Februari 2006 dijadikan lagu tema serial drama Fukigen na Gene. Serial drama tersebut dihiasi lagu-lagu Yui, seperti "Feel My Soul" dan "It's Happy Line". Singel "Feel My Soul" laku di atas 100 ribu keping, namun 3 singel berikutnya, "Tomorrow's Way", "Life", dan "Tokyo" ternyata tidak sesukses "Feel My Soul". Setelah merilis 4 buah singel, album pertama Yui yang berjudul From Me To You dirilis bulan Februari 2006 dan laku di atas 200 ribu keping.

"Rolling Star" adalah singel ke-7 Yui yang dijadikan lagu pembuka seri ke-5 anime Bleach. Singel ke-3, "Life" juga dipakai sebagai lagu penutup seri ke-5 anime yang sama. Selain itu, iklan televisi ponsel KDDI layanan "au Listen Mobile Service" memakai singel ke-8 Yui, "CHE.R.RY" sebagai lagu tema.

Sementara itu, album kedua, Can't Buy My Love menduduki puncak tangga album Oricon selama 2 minggu berturut-turut, dan laku lebih dari 500.000 keping.

Singel ke-9 berjudul "My Generation/Understand" dirilis 13 Juni 2007. My Generation menjadi lagu tema untuk serial drama Seitosho-kun, dan "Understand" menjadi lagu tema film Sidecar ni Inu.

Singel

Album YUi :

From Me To You (22 Februari 2006)

Can't Buy My Love (4 April 2007)







I Loved Yesterday (9 April 2008)



My Short Stories (12 November 2008)

23 Mei 2009

7 Kegagalan Terbesar Dalam Teknologi

Dalam 10 tahun terakhir, banyak produk teknologi diproduksi oleh perusahaan-perusahaan besar dunia seperti Microsoft, tetapi tidak semua produk ini berhasil. Time.com mengamati ada 7 kegagalan besar dalam teknologi pada 10 tahun terakhir ini. Berikut ini adalah daftarnya :

1. Windows Vista

Windows Vista pertama kali diluncurkan pada bulan Januari, 2007. Vista dibuat untuk meningkatkan kemampuan security pada operating system. Namun, kenyataanya kemampuan security Vista tidak jauh lebih baik dibandingkan versi windows sebelumnya. Vista juga tidak kompatibel dengan beberapa software sehingga banyka user yang merasa terganggu dan kembali ke XP. Beberapa analisis bahkan mengklaim Vista berjalan lebih lambat dibandingkan dengan versi windows sebelumnya. Dengan tingkat grafis yang sangat tinggi memang membuat Vista menjadi agak berat jika dijalankan. Microsoft akhirnya mengakui kegagalan terbesarnya dalam 23 tahun terakhir. Windows Vista tidak pernah mencapai tingkat keberhasilan seperti yang diharapkan oleh Microsoft.


2. Gateway

Gateway merupakan salah satu Perusahaan komputer paling berhasil di Amerika. Tahun 2004, perusahaan ini menjadi no.3 di pasaran US dibawah Hewlett Packard(HPQ) dan Dell. Tapi, pada tahun 2007 Gateway bangkrut dan dibeli oleh Acer seharga $170miliar. slah satu hal utama kenapa Perusahaan ini bangkrut adalah karena mereka tidak mau memasuki dunia bisnis laptop. Saham mereka di bidang bisnis desktop memang cukup besar, tapi hal ini belum menjamin kesuksesan dibanding para pesaingnya. Gateway berusaha melakukan variasi dengan merambah ke pasaran elektronik, tetapi hal ini tidak mendatangkan keuntungan yang sebanding.

3. HD - DVD

HD DVD merupakan salah satu format DVD yang tertinggi selain Blu-Ray. DVD ini ditemukan dan dipopulerkan oleh Toshiba dan NEC serta pertama kali dipasarkan pada tahun 2006. Namun, di tahun 2008, HD DVD justru mengalami kerugian yang besar mencapai hampir 1 milyar dollar. Sony, sebagai pemilik Blu-ray, mampu meyakinkan beberapa produsen film seperti Warner Brothers (WB) untuk menggunakan teknologinya. Banyak analisis yang berpendapat ini adalah titik kekalahan HD DVD dari Ble-ray. HD DVD sendiri mengakui masih mengalami banyak permasalahan internal.


4. Vonage

Vonage merupakan cikal bakal dari VoIP (Voice Over IP). Desember 2006, pendapatan Vonage turun drastis karena tekanan dari banyak kompetitor. Saat ini perusahaan ini kurang bisa berkembang di jaman dimana banyak perusahaan yang menyediakan free service dan cable company seperti Skype. Hingga akhir 2008, Skype sendiri telah tercatat memiliki lebih dari 405 juta user di seluruh dunia dan berhasil meraup keuntungan 551 juta dollar. eBay yang merupakan cikal bakal dari Skype berniat untuk membeli VoIP tahun depan. Vonage juga pernah terjerat kasus hukum terkait dengan kepemilikan property ilegal. Akibatnya perusahaan ini menanggung denda sebanyak 10 juta dollar. Sebaliknya, cable giant Comcast (CMCSA) , salah satu pesaingnya, sekarang telah mempunyai 6,8 juta customer VoIP.

5. You Tube

Siapa tak kenal YouTube? Perusahaan ini menyediakan layanan download video gratis dari internet dan menjadi perusahaan video sharing terbesar di dunia. Pada November 2006, Google membeli perusahaan ini dengan harga sekitar 1.65 milyarUS dollar. Namun, dengan banyaknya pengunjung website ini, YouTube tidak mampu mendatangkan keuntungan yang besar. Banyak dari video yang ditampilkan di YouTube berkualitas rendah sehingga para merketer dan investor enggan untuk bekerja sama dengannya. Google membelanya dengan berkata bahwa YouTube tidaklah mencari keuntungan materi.
Baru-baru ini, Credit Suisse memperkirakan bahwa YouTube akan kehilangan 470 juta US dollar
tahun ini akibat biaya pengelolaan website yang begitu besar. Surat kabar New York TIMES menulis di salah satu artikelnya "Selagi YouTube bergantung pada popularitasnya, media lain seperti MySpace dan Facebook telah mampu menghadapi berbagai tantangan dalam media companie dan kini memimpin". YouTube memang besar, tapi hal itu belum bisa membuatnya sukses.

6. Microsoft Zune

Hmm.. tak disangka 2 produk Microsoft mampir dalam daftar teknologi gagal ini. Microsoft Zune atau MSFT mulai dikeluarkan pada November 2006. Microsoft percaya produknya ini akan mampu manyaingi Apple's iPod yang sebelumnya telah sukses dipasaran. Namun, beberapa bulan setelah launchingnya produk ini hanya terjual sedikit saja. Pada pertengahan Mei produk ini terjual 1,2 juta unit masih jauh dari iPod yang mempu mencapai 100 juta unit. Wall Sreet Journal melaporkan bahwa selama tahun 2008 penjualan Zune player memperoleh keuntungan sebesar $ 85 juta. Dibandingkan dengan keuntungan mencapai $ 185 juta pada 2007, keuntungannya menurun drastis. Apple iPod sendiri pada akhir quarter 2008 berhasil meraup keuntungan sebanyak $ 3,37 milyar.

7. Palm

Palm diproduksi sebagai sebuah piranti portabel dan operating system untuk portable device dan desktop. Di akhir 2005, Palm berhasil menjual 470 ribu Treo unit, naik 160 % dari tahun sebelumnya. Pada September 2007, Treo penjualannya hanya naik menjadi 689 ribu unit, sedangkan Blackberry mampu menjual 3,3 juta unit dan iPhone lebih dari 1 juta unit. Palm sebagai salah satu pencetus smartphone, gagal untuk menyamai kesuksesan iPhone dan Blackberry. User menginginkan transfer data dari device yang sama. Analisis dari ZDNet berkata, "Palm hanya tidak mampu menemukan formula yang tepat untuk air-synchronization dengan Microsoft outlook pada Blackberry, padahal penawaran untuk hal ini sangat besar". Palm juga terkendala pada produksi yang terlambat.








21 Mei 2009

Google Killer ?

google killer
Google, sebuah search engine yang sangat familiar di telinga kita. Tiap kali ingin cari bahan tugas atau suatu informasi dari internet, pasti buka google, ketik kata kuncinya dan jebret... muncul ratusan web yang berhubungan dengan apa yang kita cari. Google memang sebuah search engine yang paling populer untuk saat ini, bahkan Microsoft pun mengakuinya. Dalam bidang search engine, Microsoft jauh tertinggal dari Google dan Yahoo. Namun, dengan mengusai semantic teknologi, Microsoft berniat untuk membuat pesaing dari Google, sebuah search engine bernama "Kumo". Apa itu Kumo ?


Kumo adalah sebuah kombinasi dari Microsoft's Live Search search engine dan semantic Web technology. Semantic Web menyediakan framework yang memungkinkan data dapat di-share dan digunakan ulang melalui sebuah aplikasi, berdasar pada W3C, sebuah Web standar international consurtium. Umumnya, semantic web akan menambahkan struktur pada web searcher. User akan melihat pertambahan struktur seperti search result di tengah halaman web dan hierarki konsep atau atribut di sebelah kolom kiri. Kira-kira seperti inilah yang dapat dilakukan oleh Kumo.


Dari screenshot di atas terlihat Kumo terdiri dari 3 kolom dengan search result berada di kolom bagian tengah. Di bagian kiri terdapat beberapa selection yang berhubungan dengan topik yang kita cari serta sebuah history untuk memudahkan user kembali ke pencarian sebelumnya. Berbeda dengan search engine lain yang hanya menggunakan standar kategori seperti "images" atau "video", Kumo secara otomatis langsung mengkategorikan sesuai dengan topik - topik yang kita cari. Misal kita mengetik "The Beatles", di kolom sebelah kiri akan langsung muncul kategori music, lyric, biography, dan lain-lain, tiggal kita pilih sesuai keinginan kita.

Mendengar kata-kata "Kumo" terkesan berbahasa Jepang ya ?
Ya, karena memang "kumo" berarti 2 hal di bahasa Jepang, yakni "awan" dan "laba-laba". Hmm.. entah apakah ada hubungannya arti kata kumo dengan suatu capaian yang diinginkan Microsoft. Mungkin Microsoft ingin kumo menjadi searh engine yang membumbung tinggi di angkasa layaknya awan(hm,agak maksa sih..) atau ingin seperti laba-laba yang dapat menangkap mangsa dengan jaring-jaring yang lebar(hehe..). Namun, kabarnya "Kumo" belum menjadi nama yang pasti untuk search engine ini. Ada beberapa usulan nama lain seperti Bing, Kiev, dan Hook.

Microsoft menganggap Kumo sebagai "google killer", setidaknya seperti itulah menurut analisis Rob Enderle dari Enderle Group. "Kumo bakal menggunakan teknologi Microsoft's Live Search dan kemampuan semantic Web Search, yang diprediksi akan menjadi era baru dalam teknologi search engine". "Secara tidak kita sadari semantic web perlahan-lahan telah berkembang di sekitar kita, hanya kita belum menyadarinya", tambahnya.

Search engine ini cukup bersaing dengan sistem pencarian lainnya. Berdasarkan data dari Nielsen Online, dalam pasar ini Microsoft memiliki andil sekira 10,3 persen untuk pasaran Amerika, sementara Yahoo sebesar 15,8 persen. Sementara itu posisi tertinggi masih ditempati oleh Google yang memiliki andil di pasaran sebesar 64,2 persen.



17 Mei 2009

Memantau Rumah Dengan Robot



Bekerja jauh dari rumah, tetapi tetap ingin mengetahui kondisi rumah secara real time. Hal ini yang mungkin dirasakan oleh beberapa pengusaha yang sangat sibuk sampai hampir tidak pernah pulang ke rumah. Dengan menggunakan iRobot-LE hal ini mungkin untuk dilakukan. Sebuah robot ciptaan dari iRobot Corp. memungkinkan seseorang untuk mengontrol robot ini melalui web browser dari mana saja. Robot ini seakan-akan menjadi mata dan telinga jarak jauh kita untuk mengetahui kondisi rumah. Dengan kemampuan menjelajah, robot ini dapat dikontrol untuk berkeliling rumah, mengetahui apakah ada maling, mengucapkan selamat tidur pada anak-anak, serta mengecek keadaaan hewan piaraan.

"iRobot-LE memungkinkan seseorang berada di 2 tempat berbeda dalam waktu yang bersamaan", terang Helen Greiner, Presiden dan co-founder dari iRobot. "Kita dapat mengontrol iRobot melalui internet sehingga kita dapat melihat dan mendengar melalui komputer dengan iRobot". "Seseorang dapat mengecek keadaan rumahnya di Boston selagi ia berlibur di San Fransisco". iRobot-LE dapat pergi kemanapun seperti layaknya orang biasa. Menggunakan teknologi Surefoot Stair Climbing, robot ini dapat berjalan naik-turun tangga tanpa bantuan orang lain. Tapi, tentu saja saat disuruh mendaki tembok robot ini tak sanggup :). Robot ini menggunakan sensor dan sinyal prosesing untuk dapat menghindari dan mengetahui benda-benda di sekitarnya. Dengan pendendali melalui internet, user bahkan dapat bercakap-cakap layaknya video call dengan orang-orang sekitar rumah seperti saudara atau tetangga.

iRobot ini didukung oleh iRobot Aware Robot Control Software yang berjalan menggunakan Pentium II prosesor dengan Apache-SSL web server dan Linux sebagai operating systemnya. "iRobot menunjukkan pada dunia level baru dari internet. iRobot merupakan sebuah pembuktian bahwa internet tidak hanya dapat digunakan sebagai pertukaran data, tetapi lebih dari itu internet dapat digunakan sebagai pengendali jarak jauh", kata Prof.Rodney Brooks, direktur AI Lab, MIT. "iRobot teknologi akan mengubah pandangan orang dan membuat seluruh dunia layaknya sebuah pedesaaan global".



11 Mei 2009

Komputer Bawah Air




Pada zaman yang serba maju ini berbagai hal dapat dilakukan. Kalau dulu komputer hanya berbentuk PC saja dan hanya dapat digunakan di dalam rumah, sekarang sudah ada yang namanya laptop atau notebook, sebuah komuter mini yan dapat kita bawa kemana-mana. Seiring berkembangnya teknologi, mulai muncul komputer dengan fisik yang makin kecil dan lebih mobile. Sebut saja PDA atau Personal Digital Assistant, sebuah komputer mini, flexibel, dan sederhana, tetapi memiliki fungsi yang sangat bermanfaat bagi para penggunanya. Nah, sekarang ada yang lebih ekstrim lagi, yakni komputer bawah air. Wuiih.. kalau biasanya alat-alat elektronik termasuk komputer rusak jika terkena air, sekarang justru ada komputer yang khusus digunakan di dalam air.

WetPC, sebuah komputer bawah air yang dikembangkan oleh Australian Institut of Marine Science (AIMS) adalah komputer pertama di dunia yang sanggup dioperasikan di bawah air. Komputer ini memiliki sebuah LCD display mini dengan 5 tombol graphical user interface (CGUI). WetPC ini diltekkan pada sebuah tempat anti air yan terpasang di atas tangki uadara penyelam. Sebuah kabel disambungkan dari komputer ini ke sebuah LCD display anti air yang dapat dilihat langsung oleh penyelam. Kabel lain terhubung ke sebuah keypad yang dipasang pada sabuk atau dada penyelam. Keypad yag digunakan disebut Kording, sebuah keypad yang terdiri dari 5-tombol. Cara menggunakannya mirip dengan memencet tombol-tombol piano. Sebuah fungsi dapat direpresentasikan dengan penekanan sebuah tombol atau dengan kombinasi dari beberapa tombol.
Fitur CGUI akan menampilkan tombol pada layar LCD sehingga penyelam tahu tombol mana yang ditekan.
Fitur ini sekaligus memudahkan user untuk mengetahui jari mana yang harus digunakan untuk menekan. Mengetik, menunjuk, dan memilih menu juga dapat dilakukan dengan fitur ini. Keren kan?





07 Mei 2009

Bercermin Sambil Nonton TV


Membayangkan kita bercermin di depan cermin sambil melihat acara infotainment, berita ,atau siaran langsung pertandingan bola, hmm... pasti menyenangkan. Namun, kali ini hal itu benar-benar dapat dilakukan dan bukan impian belaka. Royal Philips Electronics telah memperkenalkan sebuah produk bernama Mirror TV, sebuah LCD TV berukuran 17-30 inch yang terintegrasi dalam sebuah cermin. Mirror TV menggunakan teknologi polarized mirror, yang dapat mentransfer hampir 100 % cahaya melalui permukaan yang dapat memantulkan cahaya seperti cermin. Ini adalah produk pertama yang dibuat oleh Philips Homelab, sebuah Perusahaan yang bergerak dalam bidang penelitian Elektronika Modern.

Philip telah melakukan test kepada lebih dari 100 orang konsumen melalui prototype produk ini sebelum meluncurkannya ke pasaran. Test ini dilakukan di HomeLab research fasility milik Philips dimana TV ini diletakkan di sebuah ruangan/kamar dengan 2 kamar tidur. Tiga puluh empat kamera tersembunyi ditempatkan di dalam ruangan untuk memantau reaksi para konsumen terhadap produk ini. Kebanyakan dari konsumen merasa sangat senang dan menunukkan apresiasi yang baik pada produk ini. "Menonton siaran berita atau infotainment sembari menggosok gigi atau mencukur kumis adalah hal yang menyenagkan", ugkap mereka.

Philips, yang saat ini menjadi suplier TV display terbesar untuk hotel-hotel di dunia, awalnya hanya berencana untuk memasarkan produk ini ke hotel-hotel. Namun, setelah melihat perkembangan dan peluang yang cukup besar, mereka berniat untuk menjualnya ke pasar sebagai produk rumah tangga pada beberapa tahun ke depan.

"Mirror TV adalah sebuah perkembangan besar ke depan untuk para konsumer teknologi dan bagi Philip sendiri tentunya", ungkap Dr. Gottfried Dutine, CEO dari Philips Consumer Electronics. Mirror TV telah memecahkan solusi bagi permasalahan menempatkan TV yang besar di kamar hotel yang kecil. Dengan lebar kurang dari 30 inchi dan desain yang artistik, Mirror TV dapat ditempatkan di tembok-tembok kamar hotel untuk menghemat tempat sekaligus penghias ruangan.



04 Mei 2009

Illustrator CS4

Adobe yang mulai tahun 2005 sudah memiliki hak atas produk-produk Macromedia, mulai merilis beberapa software unggulan dari Macromedia dengan versi yang terbaru. Salah satu sofware yang digubah oleh Adobe ialah software pengolah gambar, Adobe Illustrator CS4. Software Adobe Illustrator CS4 kali ini dilengkapi dengan fitur baru bernama Artboards. Dalam Artboards, sebuah halaman dalam satu file Illustrator dapat memiliki ratusan fitur Artboards. Namun, Artboards ini dapat melakukan penggabungan format grafis dengan ukuran yang berbeda, menjadi satu layout yang berbeda format pula. User dapat melihat semua atau sebagian dari Artboards, menampilkannya di layar, ataupun menumpuknya.

Selain itu, terdapat fitur yang baru dan cool bernama Blob Brush, yang memudahkan user untuk membuat gambar yang cepat tanpa implementasi yang kompleks dari Illustrator. Jika gambar yang dibuat dengan Blob Brush mengalami overlap, maka software Adobe Illustrator CS4 secara otomatis menggabungkan mereka ke dalam satu object daripada harus memisahkan mereka, menjadi element yang tidak saling berkaitan.



Di samping kedua fitur tersebut, sebagian besar improvisasi Adobe Illustrator CS4 memiliki kecepatan yang dapat mengimbangi fitur yang bagus. Seperti browser web, multi dokumen ini dapat tampil sebagai tab. User dapat membuat gradient efek secara langsung ke object untuk membuat gambar yang interaktif. Fitur tersebut juga dimiliki aplikasi CorelDraw.

Berbicara soal CorelDraw, software Adobe Illustrator CS4 ini memiliki interface yang simple dan tool yang lebih banyak untuk membuat bisnis grafis, dan memiliki harga lebih murah, yakni $170. Namun, software Adobe Illustrator CS4 merupakan tool superior untuk membuat gambar yang kreatif, seperti pada Adobe Photoshop, dan versi baru CS4 ini juga dilengkapi dengan upgrade fitur yang cukup bagus.

sumber : beritanet.com

29 April 2009

Event Handling

Dalam sebuah actionscript sering dijumpai sebuah method .addEventListener pada sebuah objek. Kadang ada banyak fungsi yang menyertai method ini. Method .addEventListener ini tak lain dan tak bukan adalah sebuah method untuk mengontrol interaksi sebuah objek dengan objek lain atau dengan sutau keadaan. Even handling, begitu disebutnya pada actionscript 3, adalah segala bentuk interaksi terdapat dalam suatu lingkungan flash. Semua interaksi ini bisa terjadi baik dalam bentuk mouse klik, penekanan tombol pada keyboard, loading data, ataupun masuk pada frame tertentu. Actionscript membuat sebuah object dapat berinteraksi dengan sebuah event menggunakan sebuah Event Listener. Hal ini dapat dilakukan menggunakan method .addEventListener pada sebuah objek yang akan berinteraksi.

Secara umum bentuk dari eventListener dapat digambarkan sebagai berikut :

object.addEventListener(Event, eventListenerFunction);

function eventListenerFunction (e:Event):void{
do someThing;
}


objek merupakan sebuah objek yang akan menerima interaksi, misalnya sebuah MovieClip, button, atau loader. Event merupakan hal yang dapat memicu sebuah objek untuk menjalankan fungsi eventListener. Bingung y..? Pake contoh aja biar g bingung. Misal ada contoh kode program seperti ini :

button.addEventListener(MouseEvent.CLICK, moveThis);

function moveThis(e:MouseEvent):void {
abc_mc.x = abc_mc.x + 5;
}

Fungsi diatas adalah sebuah fungsi untuk menggeser suatu objek(abc_mc) ke kanan sebanyak 5 pixel. Ok, mari bahas satu persatu.
Kita ibaratkan di stage ada sebuah MovieClip dengan nama abc_mc dan sebuah tombol dengan nama button. Karena pada program di atas abc_mc menerima event dari MouseEvent.CLICK, maka jika abc_mc diklik fungsi moveThis akan dijalankan. Pada fungsi moveThis, nilai x dari abc_mc akan ditambah 5 yang berarti abc_mc akan bergeser 5 pixel ke kanan. Perhatikan pada bagian parameter fungsi di atas : moveThis(e:MouseEvent). e merupakan sebuah argumen yang merepresentasikan fungsi moveThis. Pada sebuah EventListener, argumen ini wajib disertakan. Sebagai identifier untuk argumen ini, bebas digunakan kata atau huruf apa saja. Pada contoh di atas digunakan huruf "e". Argumen ini akan digunakan untuk mengontrol beberapa properti dari MouseEvent. Misal, untuk contoh kita dapat mengganti baris

abc_mc.x = abc_mc.x + 5; dengan
e.currentTarget.x = e.cuurentTarget.x + 5;

e.currentTarget akan mengacu pada objek abc_mc. Jadi, hasil dari fungsi ini akan sama saja dengan fungsi yang pertama.
Cara seperti ini akan berguna jika kita akan menggunakan sebuah fungsi yang sama untuk beberapa objek sekaligus. Bayangkan jika kita ingin saat kita mengklik sebuah tombol ada 5 buah MovieClip yang berubah posisi. Kalau dengan cara yang pertama maka kita harus menulis 5 fungsi yang berbeda, wah repot !
Makanya, digunakan e.currentTarget untuk mengacu pada objek apa yang diklik. Metode ini akan jauh lebih efektif dan lebih ringkas untuk mengatur sebuah alur program.
Unttuk mengetahui lebih jelas tentang event handling bisa melihat langsung di referensi actionscript 3 dari Adobe. Atau bisa juga lihat di sini >>
Semoga bermanfaat :)

24 April 2009

selayang pandang actionscript


Bagi para flasher yang hoby bikin flash game, presentasi, atau apapun itu, pasti sudah sangat mengenal tenteng actionscript. Tapi, ga da salahnya kan klo aq berikan sedikit penjelasan tentang apa itu actionscript. Actionscript adalah bahasa pemrograman yang berdasar pada ECMAScript. Actionscript digunakan sebagai sebagai bahasa utama bagi pengembangan website dan software yang menggunakan Adobe Flash Player platform. Bahasa ini awalnya dikenalkan oleh Macromedia, tetapi mulai tahun 2005 hak kepemilikannya diakui oleh Adobe.




Actionscript awalnya didesain untuk mengontrol animasi 2D, tetapi sekarang actionscript mampu digunakan untuk pekerjaaan yang lebih kompleks seperti untuk navigasi, pemrograman game, dan user interface pada sebuah web. Dan yang paling terbaru actionscript digunakan sebagai bahasa untuk pemngembangan RIA (Rich Internet Application) melalui Adobe Flex dan Adobe AIR.

Berikut sejarahnya...

ActionScript 1.0 (Flash 5.0 - Flash MX)

Flash 5 yang mulai dikenalkan pada tahun 2000 adalah versi flash pertama yang menyertakan bahasa actionscript di dalamnya. Sebenarnya, sebelumnya di flash 4 sudah ada, tetapi namanya action dan belum sempurna. Actionscript yang mulai dirilis pada flash 5.0 ini adalah actionscript 1.0. Bahasa ini sudah menyertakan pendeklarasian tipe data serta fungsi dan parameternya.

Actionscript 2.0 (Flash MX 2004 - Flash 9.0)

Flash MX 2004 dengan oplayernya flash player 7, adalah versi flash pertama yang menggunakan bahasa actionscript 2. Bahasa ini lebih diunggulkan dalam pembuatan aplikasi daripada actinscript 1.0 karena actionscript 2 mulai menggunakan class-based. Dengan class atau script yang terpisah dari program utama actionscript 2 ini dapat mendukung dalam pengembangan OOP (Object Oriented Programming) karena memungkinkan adanya inheritance atau penggunaan class pada beberapa file flash, sehingga user tidak perlu menulis syntax yang sama untuk 2 program yang berbeda, tetapi cukup dengan mengimport class yang sudah ada.

Actionscript 3 (Flash CS3 - sekarang)

Actionscript merupakan bahasa flash yang paling "powerfull". Bahasa ini mula dirilis di Adobe Flex 2 dan Flash CS3. Dari struktur porgramnya memang agak jauh berbeda dengan bahasa actionscript sebelumnya, tetapi dari segi syntaxnya tidak jauh beda kok. Walaupun kalau dibandingkan jika kita menulis dengan actionscript 3 sedikit lebih panjang syntaxnya daripada actionscript 2, tetapi actionscript 3 memungkinkan run program yang lebih cepat dibandingkan dengan versi sebelumnya. Selain itu, perkembangan flash dan flex ke depan pastilah akan menggunakan bahasa ini.
Adobe sebagai pengembang actionscript 3 memiliki 4 tujuan dalam pengembangan actionscript 3 ini :
  1. Safety : Bahasa as 3 didesain dengan scripting yang aman dan para developer dapatmenulis script dengan code yang mudah diatur.
  2. Simplicity : Bahasa as 3 adalah bahasa yang mudah dipelajari sehingga seorang user yang masih baru pun tidak perlu banyak membaca referensi untuk menulis sebuah program.
  3. Performance : as 3 memungkinkan developer yntuk menulis sebuah program yang berat dan kompleks tetapi dengan performa yang bagus.
  4. Compatibility : as 3 menggunakan dasar bahasa pemrograman dari ECMAScipt dengan fitur as 2 di dalamnya.
So, bagi para flasher yang sudah terbiasa dengan actionscript 2.0, ada baiknya jika mulai mencoba-coba actionscript 3.0 ini, sebelum ketinggalan jaman.